Arsip Tag: burungindonesia

Cara Merawat Burung Cililin Agar Lebih Gacor Dan Tidak Mudah Mati

Burung cililin banyak diketahui sebagai burung mastera. Suara tembakan cililin yang panjang terdengar melengking memang sangat istimewa. Bahkan burung cililin di anggap sebagai master/guru vokal untuk burung lainnya seperti, kacer,cucak ijo , murai baru dan burung lainnya terutama burung yang dilombakan.

Suara burung cililin merupakan suara masteran terbaik dari burung lomba lainnya, namun tidak semua pecinta burung kicau menggunakan cililin sebagai masteran gacoannya.
Karena harga burung ini cukup mahal dan perawatan burung ini juga termaksud susah dan mudah mati jika perawatannya tidak tepat.

Cililin termaksud burung yang gampang stres dan cepat naik darah/mudah emosi. Burung ini tidak suka jika ada keberadaan burung lain disekitarnya yang bersuara keras, jika burung lain yang bersuara keras maka cililin akan membalasnya dengan suara yang lebih keras.

Habitat burung Cililin hampir sama dengan murai batu. Yaitu didalam hutan atau pengunungan yang rimbun dan sejuk. cililin tidak menyukai tempat yang panas karena itulah agar cililin bisa bisa bertahan hidup dan tidak mudah stres maka kita harus mengadopsi pola kehidupan Cililin dialam liar, setidaknya pola perawatan yang kita terapkan sehari-harinya tidak bertolak belakang dengan kebiasaan dan karakter dari burung cililin dihabitat aslinya. Mari kita simak.

Perawatan cililin agar lebih gacor dan tidak mudah mati

1.Pengembunan cililin

Pengembunan cililin

Proses pengembunan cililin dilakukan setiap hari dari pukul 05:00 pagi agar cililin bisa menghidup udara segar dan menikmati suasana pagi hari untuk memancingnya berkicau. Berikan 4 ekor jangkrik ketika di embunkan.

2.Memandikan cililin

Mandikan cililin pukul 07:00 dengan disemprot atau mandi keramba. Memandikan cililin harus setiap hari agar suhu tubuhnya tetap stabil karena burung ini tidak menyukai udara panas.

Selama cililin mandi, kandangnya dibersikan , voer harus diganti 3 hari sekali dengan yang baru agar tidak berjamur, untuk air minumnya harus diganti setiap hari dengan yang bersih.

Setelah selesai cililin dimandikan, kemudian berikaan 5 ekor jangkik sambil diangin-anginkan ditempat yang teduh untuk mengeringkan bulu-bulunya.

3.Penjemuran cililin

Penjemuran cililin

Setelah bulu-bulunya kering, kemudian burung dijemur selama 20-30 menit saja karena menjemur cililin tidak perlu terlalu lama karena burung cililin tidak menyukai panas dan kalau dijemur terlalu lama bisa menimbulkan stres untuk cililin.

Setelah dijemur berikan 1 sendok kroto untuk cililin dan digantung ditempat yang sejuk, usahakan untuk menempatkan cililin didekat suara gemercik air agar burung merasa nyaman dan terpancing berkicau.

4.Penempatan cililin

Janganlah ditempatkan pada posisi angin, misal lurus diantara dua pintu atau jendela, sebab lebih baik jika ditempatkan disalah satu lokasi yang tidak terlalu banyak angin.

5.Kerodong cililin

Bersihkan Kembali kandang cililin pada sore hari, karena cililin termaksud burung yang banyak makan, jadi kotorannya cukup banyak dan cepat menumpuk didasar sangkar.

Air minum cililin juga diganti dengan yang baru, kemudian berikan 8-10 ekor jangkrik lalu dikerodong sampai pagi biarkan cililin beristrahat.

Lakukan secara rutin dan tetap konsisten agar cililin tetap sehat dan rajin berkicau.
Demikianlah informasi yang bisa kami berikan untuk merawat burung cililin agar cepat gacor dan tidak mudah mati. semoga bisa membantu.

Baca juga>> Cara Merawat Burung Cucak Ijo Cepat Jinak Dan Gacor
10 Perawatan Burung Murai Batu Cepat Gacor Dan Tidak Gampang Sakit
Cara Merawat Burung Kacer Biar Berkicau Lantang Plus Gacor Maksimal
Cara Merawat Burung Love Bird Agar Cepat Ngekek

10 Perawatan Burung Murai Batu Agar Cepat Gacor Dan Tidak Gampang Sakit

Murai Batu dikenal sebagai Burung yang memiliki ciri khas berekor panjang dan memiliki kicauan yang merdu, oleh karena itu banyak penggemar burung yang menyukainya dari sekian banyak pecinta burung Indonesia pastinya memiliki burung murai dirumah. Di karenakan Murai merupakan burung yang sangat populer dan paling banyak diminati oleh pecinta burung.

Namun perawatan murai tidak mudah, karena jika tidak ada perawatan murai akan mudah jatuh sakit dan tidak ada burung murai yang tidak menggunakan perawatan bisa bagus, dikarena kan murai batu jawara terlahir dari perawatan. Bagi anda pecinta burung yang ingin merawat burung murai dapat mengikuti tips berikut ini.

1.Mengembunkan burung atau di angin-anginkan

Proses mengembunkan biasanya dilakukan sebelum burung dimandikan tidak perlu lama-lama. Cukup 30 menit sehingga murai menjadi rileks dan tenang. Murai akan terkejut jika anda langsung memandikannya tanpa diangin-anginkan terlebih dahulu.

2.Memandikan burung

Setelah mengangin-anginkan burung mandikan burung agar kondisi burung tetap terjaga dan dapat kebal dari berbagai macam penyakit. Cara memandikannya gukana keramba, semprotan atau cepuk yang berisi dengan arit bersih. Jangan terlalu keras menyemprotnya dan jangan terlalu lama dimandikan.

3.Melihat kondisi sangkar

Burung sehat bergantung pada tempatnya yang bersih, rajinlah membersihkan kotoran dan menganti minuman yang ada didalam sangkar setiap hari.

4.Memberikan makanan tepat waktu.

Setelah dimandikan, waktunya memberi sarapan untuk burung jangan terlalu banyak memberi makanan, anda dapat memberikan jangkrik 5 ekor saja.
Memberikan jangkrik ada trik tersendiri. sebaiknya anda tidak langsung memberikan dengan tangan. Tetapi anda letakkan di tempat makanan burung. Fungsinya agar murai terus bergerak dan tidak manja.

5.Menjemur burung

Salah satu perawatan penting agar burung anda dapat membentuk kicau burung murai, pada saat burung dijemur sebaiknya murai tidak boleh melihat burung lainnya karena bisa menghilangkan fokus. Penjemuran dilakukan 1 jam dari pukul 07:00 – 10:00 pagi.

6.Anginkan kembali burung

Setelah menjemur burung, lakukan kembali angin-angin 10 menit saja.

7.Pemasteran burung

Waktu yang bagus untuk memasterkan burung adalah, pukul 10:00 pagi hingga 16:00 sore. Diwaktu tersebut, burung murai lebih mudah untuk menangkap suara master burung lakukan kira-kira 15 menit.

8.Amati karakter burung

Setiap burung murai memilki karakter tersendiri Sekali pun sama-sama jenis burung murai namun selera porsi makan yang dibutuhkan bisa berbeda. Untuk itu anda harus memahami karakter burung yang anda rawat sebelum memulai proses pemasteran.

9.Membuat lingkungan burung yang nyaman

Seperti halnya manusia, burung juga memiliki rasa stress, maka daari itu hendaknya anda menempatkan burung murai seperti dihabitatnya untuk membuatnya nyaman, memberikan beberapa ranting pada kandang burung anda, atau sering menggantungnya dipohon. Ini dapaat membantu burang murai cepat kerasan gacor.

10.Extra food lainnya

Berikan cacing satu minggu sekali sebanyak satu ekor, berikan kroto dua kali seminggu untuk burung murai anda dengan porsi masing-masing satu sendok. Anda dapat memberikan multivitamin seperti EBOD VIT tambahan dengan mencampurnya dengan air minum selama tiga kali seminggu untuk menjaga stamina burung murai anda.

Itulah cara merawat burung murai batu cepat gacor dan tidak mudah sakit, Yang perlu diingat saat anda merawat burung murai ini, terdapat tiga proses penting yang tidak boleh anda lewatkan, Ketiga proses tersebut adalah lakukan pengembunan, mandikan burung dan menjemur burung, serta memberikan burung multivitamin yang mencukupi, dengan begitu burung akan cepat gacor, kuat dan tidak mudah sakit.

Baca Disini >> Cara Merawat Burung Cucak Ijo Cepat Jinak Dan Gacor